PALU, Brita.id- Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Kota Palu, Sabtu (27/4/2019) berjalan lancar dan berlangsung di bawah pengawalan ketat aparat keamanan TNI/Polri. Namun demikian sejumlah warga mengeluh tidak dapat menyalurkan hak suara hanya dengan bermodalkan eKTP tanpa surat panggilan memilih.
Mewakili Walikota Palu, Asisten 1 Pemkot Palu, Moh Rivani mengatakan, dari hasil pantauan yang mereka lakukan di 13 TPS, PSU berjalan lancar.
“PSU berjalan baik, sesuai dengan yang kita harapkan, semoga situasi tetap kondusif hingga di tahapan berikutnya,” kata Moh Rivani usai melakukan peninjauan ke 13 TPS, bersama unsur Forkompinda Kota Palu, Sabtu.
Dirinya menambahkan, bahkan dari hasil pengamatan di lapangan, tampak secara antusias masyarakat mendatangi TPS untuk menyalurkan hak suaranya. Adapun TPS yang mereka kunjungi diantaranya.
Kecamatan Palu Timur, TPS 7 Kelurahan Besusu Timur, untuk pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (PPWP), DPR RI, dan DPD RI. TPS 21 Kelurahan Besusu Timur untuk PPWP, DPR RI, dan DPD RI.
Kecamatan Palu Utara di TPS 12 Kelurahan Mamboro, untuk semua jenis pemilihan (PPWP, DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota).
Kecamatan Palu Selatan, TPS 10, Kelurahan Tatura Selatan, dan TPS 12 Kelurahan Birobuli Utara. Keduanya melaksanakan PSU untuk semua jenis pemilihan.Kecamatan Tatanga, di TPS 9 Kelurahan Duyu, untuk PPWP, DPR RI, DPD RI, dan DPRD Provinsi. TPS 10 Kelurahan Duyu, PPWP dan DPRD Provinsi. TPS 6 Tavanjuka untuk PPWP, dan TPS 13 Kelurahan Nunu untuk semua jenis pemilihan.
Kemudian Kecamatan Palu Barat, di Kelurahan Duyu untuk TPS 10 (PPWP, DPR RI, DPD RI), TPS 12 (PPWP), dan TPS 13 untuk PPWP. TPS 39 Kelurahan Lere untuk PPWP, DPR RI, dan DPD RI.
Sementara dari informasi yang kami terima, pada PSU kali ini, seperti di TPS 12, Kelurahan Mamboro, Palu Utara, sejumlah warga mengeluhkan kinerja KPPS yang tidak membolehkan warga mlakukan pencoblosan dengan hanya bermodalkan eKTP. Namun secara keseluruhan, pelaksanaan PSU berjalan lancar.(yus/jir).
