MOROWALI,Brita.id– Bupati Morowali, Taslim berharap pihak TNI Angkatan Laut dapat mengawasi dan menertibkan kapal besar yang melintas di sekitar perairan pulau wilayah kerjanya.
Menurut Taslim, sejauh ini, aktivitas kapal besar yang melintas di sekitar pulau cukup mengganggu aktivitas tangkap nelayan tradisional.
“Selain mengganggu aktivitas nelayan, kapal besar yang melintas juga mengganggu keberadaan budidaya rumput laut masyarakat pesisir,” ungkap Taslim saat menerima kunjungan Danpos TNI AL Morowali Lettu Laut (PM) Suherman dalam rangka Anjangsana, di Kantor Bupati Morowali, Selasa (28/1/2019).
Permintaan itu disambut baik oleh pihak TNI AL, dimana Suherman mengaku siap mendukung dan bersinergi dengan Pemkab Morowali dalam menjaga kelestarian dan kepentingan masyarakat di wilayah itu.
Rencan kedepan pos TNI AL Morowali, akan mengadakan sosialisasi ke masyarakat pesisir tentang penangkapan ikan yang ramah lingkungan dan tidak merusak terumbu karang dan ekosistem laut.
“Untuk memantapkan rencana yang ada, dalam waktu dekat pihak kami akan mengadakan sosialisasi ke masyarakat pesisir, sekaligus penanaman Mangrove,” kata Suherman.
Didirnya menambahkan, Pos TNI AL Morowali rencana akan melaksanakan penegakan hukum di laut Morowali bersama, Pemkab, Polairud dan Polres Morowali.(adi/jir)