Nenek 78 Tahun Nekat Terobos Kerumunan Massa Demi Bertemu Ahmad Ali

  • Whatsapp

PALU,Brita.id– Aisyah, seorang nenek berusia 78 tahun rela berdesakan di antara ribuan massa di Lapangan Desa Lembasada, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah demi melihat sosok yang telah lama ia kagumi, Ahmad Ali.

Meski usianya sudah lanjut, antusiasme Aisyah tak kalah dengan pengunjung lainnya yang hadir di “Konser Beramal” Senin malam, (9/9/2024).

Sorak-sorai menyambut Ahmad Ali dan Abdul Karim Aljufri membahana, Aisyah tak gentar, meski fisiknya tak lagi muda, Ia tak ingin ketinggalan momen bertemu Ahmad Ali.

“Sudah lama saya dengar namanya, tapi baru kali ini saya bisa lihat langsung,” ujar Aisyah dengan senyum lebar, mengungkapkan kegembiraannya.

Baginya, ini bukan sekadar pertemuan biasa. Ahmad Ali, tokoh yang selalu ia dengar lewat cerita orang dekatnya, kini berdiri tepat di depannya.

Tak mau menyia-nyiakan kesempatan, Aisyah mendekati Ahmad Ali dan tanpa ragu memeluknya erat, seolah melampiaskan rasa kagum dan harapan yang selama ini Ia pendam.

Ahmad Ali pun membalas pelukan hangat sang nenek. Momen itu menyiratkan hubungan emosional yang kuat antara pemimpin dan masyarakatnya.

Ahmad Ali, yang dikenal ramah, tidak hanya membalas dengan senyuman, tetapi juga dengan janji-janji untuk membawa perubahan nyata, terutama dalam hal perbaikan infrastruktur, yang ia sebut sebagai urat nadi perekonomian masyarakat.

“Infrastruktur jalan harus kita perbaiki, ini sangat penting untuk kesejahteraan masyarakat,” katanya di hadapan massa yang terus bersorak.

Aisyah, yang berada di tengah kerumunan, tampak sumringah. Bagi nenek ini, kehadirannya di acara tersebut bukan hanya soal melihat Ahmad Ali, tapi juga membawa harapan untuk masa depan yang lebih baik.

Harapan bahwa janji-janji yang diucapkan di atas panggung akan menjadi kenyataan.

“Saya mau lihat perubahan, terutama untuk jalan di kampung saya,” ujarnya sebelum akhirnya perlahan meninggalkan keramaian, membawa pulang kenangan manis pertemuannya dengan calon gubernur idolanya.

Hal tersebut disambut tepuk tangan meriah mayoritas petani dan tokoh masyarakat yang hadir.(eml/man)

Related posts