MOROWALI,Brita.id– Hampir Dua pekan berlalu, kepolisian Morowali belum berhasil mengungkap pelaku penikaman Takdir A Larasa di Desa Labota, Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, Jumat (11/2/2022).
“Penanganannya masih berlanjut, berkas perkaranya telah diserahkan ke Satreskrim Polres Morowali, namun Polsek Bahodopi tetap ikut dalam pengungkapan kasus,” kata Kapolsek Bahodopi, Ipda Agus, Senin (21/2/2022).
Sementara itu, untuk menuntut keadilan atas kejadian itu, sejumlah kerabat korban yang berasal dari Kabupaten Poso mendatangi markas Polsek Bahodopi.
Mereka mempertanyakan perkembangan kasus yang membuat korban terpaksa menjalani perawatan di rumah sakit Bungku, Morowali.
“Kami kecewa dengan pihak penyidik yang hingga saat ini belum menemukan pelaku penikaman terhadap adik kandung saya, Takdir A Lasa. Kasus ini sudah hampir Dua pekan belum menemukan titik terang,” ungkap Rahmat.
Kejadian itu bermula saat korban tengah berada di Desa Labota, Kecamatan Bahodopi. Tiba-tiba orang tidak dikenal datang dan langsung menyerang korban dengan senjata tajam.
Akibat kejadian itu korban menderita luka di bagian perut dan lengannya. Hingga Senin siang, korban masih menjalani perawatan di rumah sakit.
Rahmat menuturkan, Korban Takdir A Larasa merupakan tulang punggung keluarga untuk menghidupi istri dan 3 orang anaknya.
“Kami berharap polisi segera menemukan pelaku, kami juga datang untuk membantu melakukan pencarian terhadap pelaku,” tegas Rahmat.(mega)
