MORUT,Brita.id– Bupati Morowali Utara (Morut), Sulawesi Tengah, Delis J. Hehi dan Wabub H. Djira mengundang sejumlah tokoh agama di wilayah kerjanya untuk bersilaturahmi.
Dalam kesempatan itu, Delis yang baru menjabat sebagai Bupati Morowali Utara menyampaikan harapannya untuk bersama semua pihak menjaga perdamaian di wilayah kerjanya.
“Sebagai Bupati tentunya kami sangat berharap seluruh masyarakat hidup dalam kerukunan,” ungkap Delis.
Hal senada disampaikan H Dhira, dimana dirinya mengaku bangga dengan masyarakat Morut yang selama ini mampu menjaga kedamaian di tengah keberagaman.
“Semoga persaudaraan warga Morut akan terus terjalin dalam bingkai keberagaman,” tuturnya.
Hal itupun disambut baik oleh tokoh Islam yang hadir dalam pertemuan yang berlangsung di ruang kerja Bupati, di Kolonodale, Selasa (11/5/2021).
Selain membicarakan soal stabilitas kerukununan bermasyarakat, mereka yang hadir juga diajak berdiskusi soal rencana pembangunan di Morut.
Dalam kesempatan itu, Ketua Baznas Morut H. Muzakkar meminta kepada Bupati Delis, agar organisasi pemerintah daerah (OPD) bergabung dalam unit pengumpulan zakat Baznas dan menyetor zakat para apartur sipil negara (ASN) lewat rekening Baznas.
“Dengan begitu, Baznas Morut bisa berperan lebih aktif dan intens dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Ustad Muzakkar.
Di Morut, kata Muzzakar, terdapat 53 OPD, namun yang bergabung dalam unit pengumpulan zakat Baznas baru 17 OPD, padahal sudah ada surat edaran bupati sebelumnya, terkait hal tersebut.
Pertemuan itu dihadiri Ketua MUI Morut, H. Masyhur, Ketua Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Morut, Sukriadi, Ketua Muhammadiyah Morut, Moh. Ridho, Ketua BKPRMI, Ilham Sahako, Sekretaris Komda Alkhairaat, Ustad Faizal, Ketua Wanita Islam Alkhairaat Morut, Hj Nurjannah, Ketua NU Morut serta beberapa imam masjid.
Kegiatan yang berlangsung sekitar Satu jam lamanya, diakhiri dengan giat buka puasa bersama.(hen/jir)