PALU,Brita.id – Dari rencana awal penyaluran beasiswa kepada 500 mahasiswa penerima program “Berani Cerdas”, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah (Pemprov Sulteng) baru berhasil menyalurkan kepada 267 mahasiswa. Sementara 223 mahasiswa lainnya belum menerima karena kelengkapan berkas belum terpenuhi.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Bagian Administrasi Pimpinan (Adpim) Pemprov Sulteng, Erwin, berdasarkan data yang diperoleh dari Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra), Senin (21/7/2025).
“Jadi yang bisa dibayarkan beasiswanya hari ini baru 267 mahasiswa. Sisanya, sebanyak 223 mahasiswa masih harus melengkapi dokumen,” kata Erwin.
Berikut rincian progres pencairan berdasarkan data dari Biro Kesra Sekretariat Daerah Provinsi Sulteng:
Tanggal 17 Juli 2025 – Biro Kesra telah membayarkan beasiswa kepada 20 mahasiswa langsung ke rekening masing-masing.
Tanggal 18 Juli 2025 – Hasil verifikasi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Sulteng menyatakan 267 mahasiswa layak menerima, namun dari jumlah tersebut, 4 mahasiswa masih belum melengkapi dokumen.
Sebelumnya, Gubernur Sulteng Anwar Hafid, melalui Kepala Dinas Dikbud Sulteng Yudiawati V. Windarrusliana, SKM., M.Kes, menyampaikan bahwa sekitar 500 mahasiswa akan menerima beasiswa program “Berani Cerdas” pada Senin (21/7/2025). Pernyataan itu disampaikan Yudiawati melalui pesan WhatsApp pada Minggu malam (20/7/2025).
Menurut Yudiawati, dari sekitar 52.000 mahasiswa yang sudah terverifikasi di Dukcapil, ada 10.000 lebih calon pendaftar yang telah mengunggah dokumen, dan sebanyak 6.700 dinyatakan sah. Dari jumlah tersebut, ditargetkan 500 mahasiswa telah diproses untuk pencairan beasiswanya pada hari ini.
Terkait keterlambatan pencairan, Yudiawati menjelaskan bahwa masih ada proses cross-check oleh Biro Kesra guna memastikan data yang diusulkan tidak bermasalah. Ia memastikan, nama-nama penerima yang telah lolos verifikasi akan terus dikirim setiap hari untuk diproses pembayaran.
“Inshaa Allah kami akan kirimkan setiap hari nama-nama yang berhak menerima beasiswa,” ujar Yudiawati.
Soal anggaran, Yudiawati menyebut total dana untuk program “Berani Cerdas” dalam bentuk beasiswa mahasiswa sekitar Rp150 miliar, namun rinciannya berada di bawah kewenangan Biro Kesra. Sementara itu, dana lainnya yang dikelola Dikbud Sulteng mencakup, BOSDA sekitar Rp45 miliar, prakerin (praktek kerja industri) sekitar Rp39 miliar, dan beasiswa siswa sekolah swasta yang tidak mampu: sekitar Rp42 miliar.
Kepala Biro Kesra Pemprov Sulteng, Drs. Awaludin, MM, saat dimintai konfirmasi terkait total anggaran beasiswa yang disalurkan untuk 500 mahasiswa, mengatakan masih perlu waktu untuk memastikan datanya agar tidak terjadi kesalahan.
“Besok baru bisa diinfokan, supaya tidak salah,” singkat Awaludin.(and/jir)
