Sekda Tolitoli Kukuhkan 57 Guru Penggerak

  • Whatsapp

TOLITOLI, Brita.id – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tolitoli, Moh. Asrul Bantilan, S.Sos, mewakili Bupati Tolitoli, secara resmi mengukuhkan sebanyak 57 Guru Penggerak angkatan 9 dan 10 se-Kabupaten Tolitoli. Pengukuhan berlangsung di Aula SMK Negeri 1 Tolitoli, Rabu (26/2/2025).

Guru Penggerak yang kini dikenal dengan nama Program Kepemimpinan Sekolah (PKS) merupakan tenaga pendidik terpilih hasil seleksi ketat dari berbagai sekolah di seluruh wilayah Tolitoli.

Mereka diharapkan menjadi motor penggerak perubahan dalam menciptakan pembelajaran yang berpusat pada murid.

Dalam sambutannya, Sekda Moh. Asrul Bantilan menekankan pentingnya peran guru sebagai pemimpin pembelajaran.

“Guru bukan hanya sekadar pengajar, tetapi juga pemimpin yang mampu menginspirasi, membimbing, dan membawa perubahan bagi peserta didik maupun lingkungan sekolah,” ujarnya.

Sekda juga berpesan agar para Guru Penggerak terus menjaga semangat belajar, berinovasi, dan menjadi agen perubahan di satuan pendidikan masing-masing.

“Jadilah inspirasi bagi rekan sejawat untuk terus maju dan berkembang,” tegasnya.

Acara pengukuhan ditandai dengan penyematan selempang dan penyerahan SK secara simbolis. Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tolitoli Hi.

Usman Taba, SE, MM, MH, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Menengah Wilayah VI Tolitoli-Buol, para pengawas sekolah, korwil kecamatan, pengurus PGRI dan IGI Tolitoli, hingga para pengajar praktik Guru Penggerak.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tolitoli, Hi. Usman Taba, menegaskan bahwa Guru Penggerak adalah syarat mutlak untuk mengisi kepemimpinan sekolah.

“Kepemimpinan yang dibangun harus berlandaskan keteladanan, kejujuran, dan energi positif untuk menciptakan kebersamaan,” jelasnya.

Sementara itu, Koordinator Guru Penggerak Tolitoli, Asri, S.Pd, M.Pd, menyambut bergabungnya 57 guru baru dalam komunitas Guru Penggerak yang telah terbentuk sejak angkatan 5 di tingkat nasional.

Ia menegaskan keberhasilan program ini akan tercermin pada kualitas pendidikan di sekolah masing-masing.

Dengan adanya 57 Guru Penggerak baru, Kabupaten Tolitoli diharapkan semakin siap mendorong transformasi pendidikan melalui kepemimpinan sekolah yang berorientasi pada peningkatan mutu pembelajaran.(RM)

Related posts