Wabup Morowali Iriane Iliyas Pola Pikir Bertumbuh di Hari Pramuka ke-64 di Morowali

  • Whatsapp

MOROWALI, Brita.id – Wakil Bupati Morowali sekaligus Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Morowali, Iriane Iliyas, menegaskan pentingnya membangun growth mindset atau pola pikir bertumbuh bagi generasi muda pramuka agar siap menghadapi perubahan zaman yang semakin dinamis.

Hal itu disampaikan saat memimpin Upacara Peringatan Hari Pramuka ke-64 Tahun 2025 di Bumi Perkemahan Kota Terpadu Mandiri (KTM) Desa Bahomohoni, Kecamatan Bungku Tengah, Selasa (11/8/2025).

Upacara berlangsung khidmat dan dihadiri jajaran Pemerintah Kabupaten Morowali, unsur Forkopimda, pengurus Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Morowali, para pembina, serta ratusan anggota pramuka dari berbagai kwartir ranting se-Kabupaten Morowali.

Dalam amanatnya, Wabup Iriane mengajak seluruh anggota pramuka untuk menumbuhkan semangat kebersamaan, kedisiplinan, dan tanggung jawab.

Ia menekankan bahwa pola pikir bertumbuh menjadi kunci dalam menghadapi tantangan dan perubahan zaman.

“Dengan pola pikir bertumbuh, kita akan terbuka terhadap tantangan, mampu bertahan menghadapi rintangan, melihat setiap usaha sebagai peluang, dan menerima kritik sebagai masukan untuk memperbaiki diri,” ujar Iriane.

Selain itu, Iriane juga mendorong pramuka Morowali berperan aktif mendukung Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat yang dicanangkan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah RI.

Gerakan tersebut meliputi kebiasaan bangun pagi, beribadah, berolahraga, makan sehat dan bergizi, gemar belajar, berbuat baik, serta tidur tepat waktu.

Ia menegaskan, keberhasilan gerakan tersebut membutuhkan kolaborasi antara orang tua, pembina, dan pengurus pramuka.

Wabup Iriane turut memberikan apresiasi kepada panitia, pembina, dan orang tua yang telah mendukung anak-anak mengikuti perkemahan.

Ia berharap peringatan Hari Pramuka ke-64 ini menjadi momentum pembentukan karakter, keterampilan, dan kepemimpinan generasi muda Morowali.

Sebagai tanda dimulainya seluruh rangkaian kegiatan peringatan yang berlangsung pada 10–14 Agustus 2025, Iriane melakukan penyematan tanda peserta secara simbolis kepada perwakilan pramuka di lapangan upacara.

Setelah upacara, ia meninjau sejumlah gugus depan (gudep) untuk memastikan kesiapan tenda, kelengkapan peserta, serta memberikan motivasi langsung kepada para pramuka di lokasi perkemahan.

Rangkaian kegiatan Hari Pramuka di Morowali juga diisi dengan berbagai lomba dan akan ditutup dengan malam api unggun pada 14 Agustus 2025 sebagai puncak kebersamaan dan semangat kepramukaan di daerah itu.(**/PAL)

Related posts