PALU,Brita.id– Pemilihan Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) yang semakin dekat hampir dipastikan akan diikuti oleh tiga pasangan calon.
Ahmad Ali-Abdul Karim Aljufri, Rusdy Mastura-Sulaiman Agusto Hambuako, dan Anwar Hafid-Renny Lamadjido telah resmi mendaftar dan menjalani tes kesehatan. Namun, di antara ketiga kandidat tersebut, nama Ahmad Ali mencuat sebagai calon terkuat.
Ahmad Ali, kelahiran Wosu, Morowali, pada 16 Mei 1969, mendapatkan dukungan dari berbagai partai dan tokoh sentral di Sulawesi Tengah. Tokoh-tokoh seperti mantan Gubernur Sulteng dua periode, Longki Djanggola, mantan Sekretaris Provinsi Hidayat Lamakarate, dan Mulhanan Tombolotutu, mantan Wakil Wali Kota Palu, telah menyatakan dukungannya.
Tak hanya itu, tokoh agama seperti Ustaz Abdul Somad dan Pendeta Rinaldy Damanik juga mendukung penuh Ahmad Ali.
Dukungan yang diterima Ahmad Ali tidak hanya sebatas pengakuan akan kemampuannya, tetapi juga karena kepercayaannya untuk membangun Sulawesi Tengah dengan menyelaraskan program pemerintah pusat dan daerah.
Ahmad Ali yang dikenal sebagai tokoh yang “royal” dalam kegiatan sosial dan keagamaan, dianggap mampu membawa kesejahteraan bagi masyarakat Sulteng.
Hidayat Lamakarate, dalam sambutannya di acara Konser Beramal di Palu Utara pada Agustus lalu, bahkan menyebut Ahmad Ali sebagai harapan baru bagi masyarakat Sulteng. Ia siap menjadi penyambung aspirasi masyarakat kepada Ahmad Ali jika terpilih.
Karier politik Ahmad Ali di kancah nasional juga tidak bisa dipandang sebelah mata. Ia adalah satu-satunya politisi asal Sulteng yang menjabat sebagai Wakil Ketua Umum di salah satu partai besar.
Selain itu, ia juga pernah ditunjuk sebagai pelatih kepala tim nasional pemenangan pasangan calon presiden Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN) pada Pilpres 2024. Sejak 2014, Ahmad Ali telah menjabat sebagai Anggota DPR RI, membuktikan kiprahnya di pentas politik nasional.
Dengan modal dukungan luas dan rekam jejak politik yang kuat, Ahmad Ali diprediksi akan mampu membangun Sulawesi Tengah menjadi lebih baik.
Dukungan dari pemerintah pusat, terutama karena kedekatannya dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto, diyakini akan memudahkan akses bantuan finansial untuk kebutuhan daerah.(**/man)
