AMPANA,Brita.id– Calon Gubernur Sulawesi Tengah, Ahmad Ali, mengungkapkan bahwa niatnya untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) sudah ada sejak 2015.
Pernyataan ini disampaikan saat pengukuhan tim koalisi pemenangan di Kabupaten Tojo Una-Una, Jumat (20/9/2024).
Ahmad Ali menyebut, pada 2015 silam, istrinya, Nilam Sari Lawira, mengingatkan jika saat itu dirinya baru terpilih sebagai anggota DPR RI, dan meminta untuk menunda niatnya itu.
“Demi rakyat, saya mendengarkan kata istri saya dan mengurungkan niat, Ia meminta saya untuk tidak menjadikan posisi itu sebagai batu loncatan, sehingga rencana tersebut batal,” ungkapnya.
Pada Pemilu 2019, Ali juga berniat tidak mencalonkan diri kembali sebagai anggota DPR RI karena ingin maju sebagai Gubernur Sulteng. Namun, Partai NasDem memintanya tetap mengikuti Pileg.
“Partai mewajibkan saya maju, dan setelah terpilih, saya ditarik menjadi Wakil Ketua DPP NasDem,” ujarnya.
Dirinya menegaskan bahwa Pileg 2024 ini adalah yang terakhir baginya. Ia tidak maju lagi dan memfokuskan diri untuk pencalonan Gubernur Sulawesi Tengah.
“Saya ingin memastikan kesejahteraan masyarakat Sulawesi Tengah. Ketika nanti saya jadi gubernur, tidak boleh ada satu pun masyarakat yang kelaparan,” tegas Ali.(mil/man)
