PALU,Brita.id– Calon Wakil Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) nomor urut 2, dr. Reny A. Lamadjido, M.Kes, menyatakan komitmennya untuk membangun provinsi tersebut menjadi lebih baik.
Dalam orasinya di hadapan ratusan warga Duyu, Kota Palu, Selasa (8/10), ia menegaskan bahwa pengalamannya di dunia kesehatan siap diimplementasikan lebih luas untuk kepentingan masyarakat.
“Saya bukan orang asing di sini. Tujuh tahun saya bekerja di Puskesmas Duyu bersama masyarakat. Saya mengerti kebutuhan mereka,” ungkap dr. Reny.
Sebagai dokter yang pernah memimpin Puskesmas hingga Rumah Sakit Anutapura dan Undata, dr. Reny menyatakan tekadnya untuk menghadirkan layanan kesehatan yang lebih merata.
Salah satu program unggulannya, BERANI Sehat, berjanji menyediakan layanan kesehatan gratis hanya dengan KTP untuk pasien kelas III.
“Tidak boleh ada lagi warga yang kesulitan mendapatkan perawatan di fasilitas kesehatan (Faskes). Saya ingin memastikan setiap orang bisa mendapatkan layanan kesehatan kapan pun dibutuhkan,” tambahnya.
Selain kesehatan, dr. Reny juga menyoroti pentingnya pendidikan. Program BERANI Cerdas akan memberikan bantuan pendidikan bagi anak-anak kurang mampu melalui program NAMBASO (Anak Miskin Bisa Sekolah), dengan pembiayaan sekolah hingga tingkat perguruan tinggi.
Bagi yang tidak melanjutkan pendidikan formal, akan disediakan pelatihan keterampilan melalui Balai Latihan Kerja (BLK) bertaraf internasional.
“Pendidikan adalah kunci masa depan. Saya tidak ingin ada anak-anak Sulteng yang tertinggal,” tegasnya.
Paslon Anwar Hafid-Reny Lamadjido juga menawarkan Sembilan program unggulan yang dikenal dengan nama BERANI, mencakup peningkatan infrastruktur, akses listrik, jaringan telekomunikasi, distribusi sembako, hingga bantuan bagi nelayan dan petani. Dr. Reny menyatakan bahwa ia dan pasangannya siap membawa perubahan nyata dan tidak hanya bicara tanpa aksi.
“Kami siap berbuat, bukan hanya berbicara,” pungkas dr. Reny, mengajak masyarakat untuk mendukung pasangan Anwar-Reny dalam Pilkada Sulteng 2024. (and/man)