PARIMO,Brita.id—Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, Dr. Anwar Hafid, M.Si dan dr. Reny Lamadjido, M.Kes, melanjutkan kampanye mereka di Bantaya, Parigi Moutong (Parimo), pada Ahad (20/10/2024).
Dalam orasi politiknya, dr. Reny menegaskan bahwa layanan kesehatan dan penanganan stunting akan menjadi fokus utama jika mereka terpilih.
Reny menyoroti tingginya jumlah warga yang tidak memiliki akses ke BPJS aktif, dan berjanji akan menyediakan program jaminan kesehatan gratis bagi masyarakat kurang mampu.
“Kesehatan adalah hak dasar, dan kami akan memastikan semua warga, termasuk yang BPJS-nya sudah tidak aktif, tetap mendapatkan layanan kesehatan,” tegasnya.
Dia juga berkomitmen untuk meningkatkan kualitas Rumah Sakit Undata Palu agar berstandar internasional, sehingga warga tidak perlu dirujuk ke luar kota untuk mendapatkan perawatan medis.
Selain itu, Reny menekankan bahwa penanganan stunting di Parigi Moutong menjadi prioritas.
“Angka stunting di Parigi Moutong cukup tinggi. Kami akan memberikan susu dan makanan tambahan kepada anak-anak terdampak stunting agar generasi masa depan lebih sehat dan kuat,” ujarnya.
Anwar Hafid menambahkan bahwa program ini merupakan bagian dari upaya mereka untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Sulawesi Tengah.
“Kami berkomitmen menjalankan program pro-rakyat yang berfokus pada kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan,” jelasnya.
Program kesehatan dan penanganan stunting yang dicanangkan Anwar-Reny menjadi bagian dari janji mereka untuk menghadirkan layanan publik yang lebih baik bagi masyarakat Sulawesi Tengah.(and/jir)
