MOROWALI,Brita.id– Pasangan calon bupati dan wakil bupati Morowali, Taslim-Asgar Ali, menanggapi isu intimidasi terhadap penyapu jalan di Kabupaten Morowali.
Dikabarkan, beberapa penyapu jalan mendapat tekanan dari salah satu pasangan calon yang bertujuan menggalang dukungan.
Namun, Taslim-Asgar menegaskan bahwa para penyapu jalan tidak perlu takut menghadapi intimidasi tersebut.
Taslim menyatakan bahwa intimidasi itu hanyalah gertakan yang tidak memiliki dampak nyata.
“Sebelum saya menjabat sebagai Bupati Morowali, jumlah penyapu jalan hanya beberapa orang. Ketika masyarakat mempercayakan saya memimpin, jumlahnya ditambah dan insentif mereka dinaikkan,” kata Taslim.
Ia menekankan bahwa selama kepemimpinannya, kesejahteraan para penyapu jalan menjadi prioritas.
Oleh karena itu, Taslim meminta agar mereka tidak gentar dengan tekanan dari pihak luar yang mencoba mempengaruhi suara.
Sementara itu, Asgar Ali, calon wakil bupati, menambahkan bahwa pasangan Taslim-Asgar berkomitmen untuk terus memperbaiki kesejahteraan penyapu jalan jika mereka terpilih.
“Kami berjanji untuk menaikkan insentif penyapu jalan jika diberi mandat memimpin Morowali selama lima tahun ke depan,” ujar Asgar.
Selain peningkatan insentif, pasangan Taslim-Asgar juga menjanjikan berbagai program pro-rakyat lainnya untuk masa depan Kabupaten Morowali.(ipal/jir)