TOLITOLI,Brita.id– Setelah berlangsung selama sepuluh hari, Edukasi Festival (Edufest) Season 2 resmi ditutup pada Selasa malam (13/5/2025) di Taman Kota Gaukan Moh. Bantilan (GMB), Tolitoli.
Event tahunan yang digagas DPC Gekrafnas Tolitoli ini mengusung konsep edukasi, kompetisi, hiburan, dan kuliner yang dihadiri ribuan pengunjung.
Sebanyak 45 tenant dan 60 pelaku UMKM ikut meramaikan acara penutupan dengan menyajikan beragam menu makanan dan minuman khas.
Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025 dan turut dihadiri unsur Forkopimda, instansi vertikal, BUMN, peserta lomba, serta tamu undangan lainnya.
Sambutan Bupati Tolitoli, Hi. Amran Hi. Yahya, yang dibacakan Asisten Administrasi Umum dan Kepegawaian Mukti, ST, menekankan pentingnya Edufest sebagai ajang kreativitas, inovasi, dan kolaborasi generasi muda.
“Selama beberapa hari terakhir, kita menyaksikan semangat anak muda berkembang lewat kegiatan edukatif, kompetitif, menghibur, sekaligus menggugah selera lewat kuliner. Kreativitas dan potensi lokal harus terus dipromosikan agar menjadi daya tarik wisata dan penggerak ekonomi daerah,” ujarnya.
Usai acara, Bupati Amran bersama Ketua DPRD Tolitoli, Sriyanti Dg. Parebba, menyempatkan diri menikmati sajian kuliner para tenant.
Dalam wawancara singkat, ia berharap Edufest tidak hanya digelar setahun sekali, tetapi bisa rutin setiap bulan.
“Kegiatan positif seperti ini terbukti mendorong ekonomi masyarakat dan meningkatkan pendapatan pelaku UMKM. Antusiasme warga menunjukkan pertumbuhan ekonomi berjalan maksimal,” tegasnya.
Penutupan Edufest Season 2 ditandai dengan penyerahan hadiah lomba tari kreasi, rangking satu, dan lomba seni lainnya. Panitia juga membagikan doorprize kepada tenant serta pengunjung yang telah mengikuti program Kartu Gekraf.
Dengan tingginya minat masyarakat, Pemerintah Kabupaten Tolitoli optimistis festival berbasis kuliner ini dapat menjadi pijakan menuju penetapan Tolitoli sebagai Kota Kuliner oleh Kemenparekraf sekaligus memperkuat sektor pariwisata daerah.(**/RM)








