IMIP Resmikan SMP Terintegrasi, Siap Jadi Contoh Hilirisasi Pendidikan di Indonesia

  • Whatsapp

MOROWALI,Brita.id— PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) terus memperluas kontribusinya di luar sektor industri dengan meresmikan Sekolah Menengah Pertama (SMP) IMIP di Desa Padabaho, Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah. Langkah ini menandai komitmen perusahaan untuk menghadirkan hilirisasi pendidikan sebagai bagian dari pengembangan sumber daya manusia berkelanjutan.

Peresmian gedung SMP IMIP dilakukan oleh Bupati Morowali, Iksan Baharudin Abdul Rauf, bersama Deputy Operational Director PT IMIP, Yulius Susanto, pada Kamis (31/7/2025). Gedung tersebut berada dalam satu kawasan terpadu dengan TK, SD IMIP, dan Politeknik Industri Logam Morowali yang telah lebih dahulu beroperasi.

“Ini adalah bukti nyata kepedulian PT IMIP terhadap dunia pendidikan. Kami ingin IMIP tidak hanya dikenal sebagai pusat hilirisasi nikel, tetapi juga menjadi percontohan hilirisasi pendidikan di Indonesia,” ujar Yulius.

Bangunan sekolah dilengkapi dengan ruang kelas, laboratorium, perpustakaan, ruang ibadah, lapangan olahraga, serta fasilitas pendukung seperti kantin dan toilet. Peralatan teknologi seperti komputer dan proyektor juga telah disiapkan untuk menunjang proses belajar-mengajar.

Menurut Yulius, SMP IMIP saat ini memiliki 14 tenaga pendidik termasuk kepala sekolah, seluruhnya merupakan putra-putri terbaik Morowali. Jumlah siswa di tahun ajaran perdana mencapai 70 orang.

Bupati Morowali, Iksan Baharudin Abdul Rauf, menyambut positif kehadiran SMP IMIP yang dinilai mampu menjawab kebutuhan masyarakat akan akses pendidikan berkualitas.

“Konsep hilirisasi pendidikan seperti yang dikembangkan PT IMIP ini sangat luar biasa. Selain mendukung pengembangan SDM, juga memberi dampak terhadap peningkatan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja,” ucap Iksan.

Pemkab Morowali berharap kolaborasi antara sektor industri dan pendidikan dapat terus diperluas, sekaligus mendorong penguatan link and match antara dunia pendidikan dan dunia kerja, terutama di kawasan industri.(arj/jir)

Related posts