BANJARMASIN,Brita.id– PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) turut berpartisipasi dalam kampanye gaya hidup sadar sampah dalam rangka peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2025.
Kegiatan bertajuk Asta Kampus dan Sekolah ini digelar di Auditorium Universitas Lambung Mangkurat, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Sabtu (15/3).
Kampanye ini merupakan kolaborasi antara Kementerian Lingkungan Hidup, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, serta Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi.
Menteri Lingkungan Hidup sekaligus Kepala Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup (BPLH), Hanif Faisol Nurofiq, menegaskan pentingnya pengurangan sampah plastik dan penggunaan kemasan yang dapat dipakai kembali.
“Mendorong perubahan perilaku di lingkungan pendidikan sangat penting agar mahasiswa, dosen, guru, serta tenaga kependidikan dapat mengurangi sampah, mendaur ulang, dan mengelolanya dengan lebih baik,” ujarnya dalam sambutan.
Direktur CSR & Environmental PT IMIP, Dermawati Sihite, menyatakan bahwa IMIP telah aktif dalam pengelolaan sampah selama tiga tahun terakhir.
“IMIP telah melakukan berbagai pendampingan agar sampah bisa menjadi komoditas bernilai, bukan sekadar masalah. Kami juga terus berpartisipasi dalam gerakan aksi bersih sampah bersama komunitas,” katanya.
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh sejumlah pejabat, termasuk Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Atip Latipulhayat, Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Fauzan, Rektor Universitas Lambung Mangkurat Prof. Dr. Ahmad Alim Bachri, serta Sekda Kalimantan Selatan Roy Rizali Anwar.
Selain itu, perwakilan perusahaan sponsor dan ratusan mahasiswa turut serta dalam acara ini.
Secara daring, kegiatan ini juga diikuti oleh tujuh perguruan tinggi dari berbagai daerah, termasuk Universitas Cendrawasih, Universitas Pattimura, Universitas Hasanuddin, Universitas Udayana, Universitas Nusa Cendana, Universitas Brawijaya, dan Universitas Syiah Kuala.(arj/jir)
