DONGGALA,Brita.id– Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Abdul Kadir Karding, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, Selasa (2/1/2025).
Kunjungan ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang peluang kerja luar negeri yang aman sekaligus memperkuat perlindungan bagi pekerja migran Indonesia.
Menteri Abdul Kadir Karding menegaskan pentingnya bekerja di luar negeri secara prosedural untuk mencegah tindak kejahatan seperti perdagangan manusia.
Ia juga memaparkan program pemerintah dalam meningkatkan penempatan pekerja migran terampil dan melindungi mereka sesuai UU Nomor 18 Tahun 2017.
“Kami ingin memastikan pekerja migran Indonesia mendapatkan peluang kerja yang layak dan aman, mulai dari sebelum bekerja hingga kembali ke tanah air,” ujar Abdul Kadir Karding.
Kehadiran menteri Abdul Kadir Karding disambut oleh Penjabat (Pj) Bupati Donggala, Moh. Rifani, serta Ketua DPRD Donggala, Moh. Taufik, dan jajaran Forkopimda di halaman Kantor Bupati Donggala.
Dalam sambutannya, Rifani menyampaikan apresiasi atas kunjungan ini yang diharapkan dapat membawa kebijakan mendukung kesejahteraan masyarakat Donggala.
“Kami tengah berbenah dari dampak gempa 2018 dan pandemi. Kehadiran Menteri diharapkan menjadi motivasi untuk mendorong perlindungan serta peningkatan kesejahteraan masyarakat, termasuk mereka yang bekerja di luar negeri,” ujar Rifani.
Setelah pertemuan di Kantor Bupati, rombongan melanjutkan kegiatan sosialisasi bertema “Peluang Kerja dan Migrasi Aman” di SMKN 1 Banawa.
Acara ditutup dengan pelepasan simbolis dua siswa SMKN 1 Banawa untuk program Praktik Kerja Lapangan (PKL) di luar negeri.
Kunjungan ini diharapkan menjadi langkah awal penguatan kerja sama antara pemerintah pusat dan daerah dalam mendukung perlindungan dan pemberdayaan pekerja migran Indonesia.(nls/jir)