PALU,Brita.id– Data terbaru Pusdatina Covid-19 Sulawesi Tengah Jumat (1/5/2020) menunjukan, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang meninggal di RSUD Kabupaten Poso negatif Covid-19.
Hal itu berdasarkan hasil swab tes yang dilakukan dilaboratorium Covid-19. Sebelumnya PDP berinisial G usia 18 tahun itu, dinyatakan meninggal dunia, setelah di rawat intensif di RSUD Poso sejak Selasa (28/4/2020) sore.
Pasien dimakamkan dengan menggunakan standar dan protokol pemerintah di lokasi pemakaman Covid-19 yang disediakan Pemerintah Kabupaten Poso.
Sebelumnya hal itu dibenarkan Juru Bicara Gugus Tugas Pencegahan, Pengendalian dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Poso, dr. Marwan Neno, dihubungi via telepon. Rabu malam (29/4/2020).
Marwan menyebutkan, PDP yang meninggal dunia tersebut berjenis kelamin perempuan beralamat di Desa Kelei dan berada di wilayah kerja Puskesmas Kecamatan Pamona Timur, Poso.
“Iya benar, satu PDP dari Tiga jumlah PDP di Poso, pada Rabu 29 April 2020 pukul 22.30 Wita, dinyatakan meninggal dunia di RSUD Poso. Yang bersangkutan merupakan PDP baru,” katanya saat dihubungi via telepon.
Dia menjelaskan, pasien PDP tersebut sebelumnya telah dirawat di Rumah Sakit Tentena dan masuk ke RSUD Poso pada Selasa 28 April 2020 sore, dengan keluhan demam tinggi dan sesak nafas.
Setelah dievaluasi, tim medis di RSUD Poso, kata Marwan, menyimpulkan sakit yang dialami pasien mengarah ke Covid-19. Apalagi pasien memiliki riwayat perjalanan dari Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan.
Sebelumnya saat dirawat di Rumah Sakit Tentena, sakit yang diderita pasien bersangkutan memang dinyatakan tidak mengarah ke Covid-19.
Sementara hingga Jumat kemarin, kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Sulawesi Tengah sebanyak 47. Sementara yang sembuh bertambah dari Delapan menjadi 11 pasien.(a’an/jir)