MOROWALI, Brita.id – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia serta menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Morowali melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) secara serentak, Sabtu (30/8/2025).
Kegiatan yang dipusatkan di Alun-alun Rumah Jabatan (Rujab) Bupati Morowali, Desa Matansala, itu disambut antusias oleh masyarakat.
Sejak pagi, warga sudah memadati lokasi untuk mendapatkan berbagai bahan pangan dengan harga lebih terjangkau dibanding harga pasar.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Bupati Morowali, Iriane Ilyas, Dandim 1311/Morowali yang diwakili Pasiter, Kapolres Morowali diwakili Iptu Saprudin, perwakilan Kejaksaan Negeri Morowali, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Morowali, Kepala Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah, Sekretaris Dinas Pertanian, Kepala Dinas Perindag, serta sejumlah jajaran perangkat daerah lainnya.
Pelaksanaan GPM ini merupakan hasil kerja sama antara Pemkab Morowali, Badan Pangan Nasional, Perum Bulog Cabang Poso, BUMN, serta retail modern seperti Alfamidi dan Indomaret.
Adapun komoditas yang disediakan meliputi beras SPHP sebanyak 8 ton dengan harga jual Rp62.500 per 5 kilogram, serta berbagai bahan pangan lainnya seperti minyak goreng, gula pasir, telur, dan mi instan yang dijual dengan harga subsidi dan promo khusus dari mitra retail.
Melalui program ini, Pemkab Morowali berharap dapat membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari dengan harga terjangkau, sekaligus menjaga stabilitas harga dan pasokan pangan di daerah menjelang akhir tahun.
“Gerakan Pangan Murah ini merupakan wujud nyata komitmen pemerintah daerah dalam mendukung ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat,” ujar perwakilan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Morowali.(**/PAL)
