PALU,Brita.id- Septic tank di salah satu rumah hunian sementara (Huntara) Kelurahan Layana, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu jebol dan memaksa penyintas bencana meninggalkan Huntara.
“Aromanya sangat tidak sedap dan semakin menyengat,” kata Syamsudin salah seorang penghuni Huntara di lokasi, Jumat (5/7/2019).
Air dari septic tank merembes ke halaman Huntara, sehingga aromanya semakin meluas.
Apalagi menurut Syamsudin, di lingkungan Huntara yang dihuni 127 kepala keluarga itu, tidak memiliki drainase.
“Airnya tidak mengalir, kejadian ini sudah berlangsung dua pekan lamanya,” ungkap Syamsudin.
Saat ini penghuni sebanyak 10 bilik Huntara, harus tinggal di rumah sanak keluarga mereka.
“Sambil menunggu perbaikan, sementara penyintas menumpang di rumah keluarga mereka,” ungkap Husni, penyintas bencana lainnya.
Warga berharap, Huntara yang dibangun lembaga Otoritas Jasa Keuangan melalui BUMN Adhi Karya itu segera dibenahi.
Sehingga penyintas dapat kembali ke Huntara dan terhindar dari wabah penyakit yang dapat ditimbulkan oleh kotoran manusian.(yan)