MOROWALI,Brita.id – Karang Taruna Asansafa Kelurahan Mendui sukses menggelar Temu Karya II di Aula Kantor Kecamatan Bungku Tengah, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, sebagai bagian dari upaya memperkuat peran pemuda dalam pembangunan sosial kemasyarakatan di tingkat kelurahan.
Mengusung tema “Membangun Daerah, dari Mendui untuk Morowali”, agenda ini tidak hanya menjadi forum pergantian kepengurusan, tetapi juga momentum konsolidasi organisasi, evaluasi kinerja, serta perumusan arah gerak Karang Taruna Asansafa untuk lima tahun ke depan.
Ketua Karang Taruna demisioner, Rizky Akbar M. Madjid, dalam sambutannya menegaskan pentingnya peran pemuda dalam membangun daerah dari lingkup terkecil.
“Karang Taruna bukan sekadar wadah berkegiatan, tapi tempat belajar, mengabdi, dan berkontribusi nyata untuk pembangunan. Kita harus mulai dari lingkungan terdekat—dari kelurahan, dari Mendui,” ujar Rizky.
Ia menambahkan, pembangunan tidak harus dimulai dari posisi strategis atau pejabat tinggi. Justru, kata Rizky, perubahan sejati lahir dari bawah ke atas.
“Jika setiap desa dan kelurahan bergerak maju, maka Morowali akan tumbuh lebih kuat dan merata,” tambahnya.
Acara ini turut dihadiri unsur pemerintah kecamatan, perangkat kelurahan, tokoh pemuda, serta masyarakat setempat. Kehadiran berbagai pihak menunjukkan komitmen bersama untuk mendorong kemajuan melalui sinergi antara pemuda dan pemerintah.
Rangkaian kegiatan Temu Karya II ditutup dengan sidang pleno, laporan pertanggungjawaban pengurus periode sebelumnya, pembentukan tim formatur, serta pemilihan kepengurusan baru Karang Taruna Asansafa Kelurahan Mendui untuk masa bakti berikutnya.
Dengan semangat kebersamaan, Karang Taruna Asansafa menegaskan siap menjadi pelopor perubahan di tengah masyarakat, sekaligus mitra strategis pemerintah dalam pembangunan berbasis komunitas.(pal/jir)