MOROWALI, Brita.id – Wakil Bupati Morowali, Iriane Iliyas, menghadiri Rapat Paripurna Ke-15 dan Ke-16 masa persidangan III Tahun Sidang 2024–2025 yang digelar di Gedung DPRD Morowali, Desa Bahoruru, Rabu (9/7/2025).
Dalam rapat tersebut, Iriane mewakili Bupati Morowali untuk menyampaikan tanggapan resmi terhadap enam Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Inisiatif DPRD Morowali.
Enam Ranperda tersebut meliputi, Penataan dan Pemberdayaan Pedagang Kaki Lima, Sistem Pertanian Organik, Kawasan Keselamatan Operasi Penerbangan Bandara Khusus PT IMIP, Penyelenggaraan Toleransi Kehidupan Bermasyarakat, Pengelolaan Barang Milik Daerah, dan Penyelenggaraan Penghijauan.
Dalam tanggapannya, Iriane menekankan pentingnya perlindungan dan pemberdayaan terhadap pedagang kaki lima yang dinilai sebagai tulang punggung ekonomi kerakyatan.
Terkait sistem pertanian organik, ia menyebutnya sebagai langkah strategis untuk mewujudkan pertanian berkelanjutan, meningkatkan nilai tambah produk, serta memperluas akses pasar nasional, khususnya pasar organik.
Rapat juga mengagendakan penyampaian pandangan umum fraksi-fraksi DPRD terhadap lima Ranperda usulan Pemerintah Daerah serta Ranperda Perubahan APBD Tahun Anggaran 2025.
Seluruh fraksi koalisi DPRD menyampaikan apresiasi atas inisiatif Pemkab Morowali yang dinilai sebagai bentuk komitmen dalam memperkuat tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik yang inklusif dan berkelanjutan.
Turut hadir dalam rapat paripurna tersebut sejumlah anggota DPRD Morowali, pimpinan OPD, unsur Forkopimda, serta insan pers.
Rapat ini merupakan lanjutan dari rapat paripurna ke-12 hingga ke-14, yang dilaksanakan sesuai jadwal persidangan bersama antara DPRD dan Pemerintah Daerah.
Agenda ditutup dengan penandatanganan berita acara dan penyerahan resmi tanggapan eksekutif atas enam Ranperda inisiatif serta pandangan umum fraksi-fraksi terhadap Ranperda usulan pemerintah.(**/pal)
