PALU,Brita.id– Tenaga Ahli (TA) Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), Muhammad Ridha Saleh, kembali melaksanakan kegiatan pasar murah di Kelurahan Boyaoge, Kecamatan Tatanga, Kota Palu, Sabtu (25/02).
Pasar murah yang dilaksanakan di halaman Masjid Nurul Aziz itu, merupakan kali kedua dilaksanakan oleh Ridha Saleh. Sebelumnya digelar di Kelurahan Talise, Kecamatan Palu Timur.
Ada sekitar 300 paket sembako yang disediakan di pasar murah itu. Setiap paket dijual Rp20 ribu, jauh lebih renda dibandingkan harga normal dipasaran yakni Rp75 ribu.
“Kegiatan ini bertujuan meringankan beban masyarat kecil sehari-hari di Kota palu. Juga membangun solidaritas sosial untuk saling menentramkan,” kata Ridha Saleh di lokasi.
Oleh karena itu, kata Edhang, sapaan akrabnya, mereka yang berhak membeli sembako di pasar murah tersebut juga tidak sembarang orang, tetapi warga yang benar-benar membutuhkan berdasarkan hasil assesmen yang telah dilakukan sebelumnya.
Pasar murah ini juga melibatkan pelaku usaha ultra mikro. Mereka diberi kesempatan berjualan di lokasi itu.
Sejauh ini, lanjut dia, kegiatan tersebut masih dilakukannya secara pribadi, belum melibatkan pelaku usaha.
“Tapi kalau ke depan ada pelaku usaha yang ingin terlibat melalui dana CSR-nya, ya kita siap bersama-sama untuk membantu masyarakat,” ujar mantan Wakil Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas-HAM) RI itu.
Rencananya, kedepan pasar murah akan terus berlanjut ke kecamatan lain di Kota Palu. Ia menargetkan seluruh kelurahan yang ada di Kota Palu bisa tersentuh pasar murah sebelum memasuki Ramadhan 2023.
Ibu Khofifah, warga Kelurahan Nunu yang ikut berbelanja, mengaku terbantu dengan adanya pasar murah tersebut. Menurutnya, dengan harga Rp20 ribu saja, ia sudah bisa membeli beberapa kebutuhan pokok.
“Memang kalau dibeli di pasar atau kios, dihitung-hitung bisa sampai Rp75 ribu. Tapi di sini (pasar murah) kita bawa uang Rp20 ribu saja sudah bisa beli macam-macam kebutuhan, jadi sangat membantu,” katanya.
Terkait kegiatan pasar murah, Ketua Takmir Masjid Nurul Aziz, Ustadz Saifullah Tompoh menyatakan, selaku pengelola masjid sekaligus ketua RW di lingkungan tersebut, sebelumnya telah menyampaikan rencana gelaran pasar murah.
“Kegiatan pasar murah ini sangat positif dan bermanfaat bagi masyarakat kurang mampu,” kata Ustadz Saifullah.(rif/jir)