Pelayanan Ekstra BPBD Palu dalam Salurkan Stimulan di Tengah Pandemi Covid-19

  • Whatsapp
TAMPAK Petugas BPBD Kota Palu mendatangi rumah salah seorang korban untuk menyerahkan rekening penerima dana stimulan tahap II.(foto:Imron/brita.id)

PALU,Brita.id– Untuk cegah menyebaran Virus Corona atau Covid-19, rekening penerima dana stimula tahap II di Kota Palu, Sulawesi Tengah diantarkan langsung oleh petugas ke rumah penerima.

“Kami tidak ingin warga penerima beresiko tertular Covid-19, makanya ada inisiatif mengantarkan buku rekening ke rumah mereka,” ungkap Kepala Seksi Rehabilitasi Korban BPBD Palu, Moh Zuhaery.

Dimana kata Dia, hal ini sangat efektif untuk menghindarkan korban bencana penerima bantuan dari kerumunan dan antrean.

Sebelum Covid-19 masuk ke Kota Palu, penyerahan dana stimulan dilakukan dengan mengundang korban untuk menerima buku rekening secara bersama-sama.

Pengantaran buku rekening ke rumah korban bencana, salah satunya berlangsung di Kelurahan Lolu Selatan, Kecamatan Palu Selatan.

“Pembagian buku rekening dengan cara mendatangi warga langsung ke rumahnya, diharap dapat mendukung langkah pencegahan penyebaran Covid 19 di Kota Palu. Untuk menghindari kerumunan warga dan menjaga jarak demi memutus rantai penyebaran virus,” ujar Lurah Lolu Selatan, Sahdin.

Realisasi penyaluran dana stimulan tahap II Kota Palu hingga 8 Mei 2020 telah mencapai 37,43 persen atau sebesar Rp212,2 miliar lebih dari total anggaran yang tersedia sebesar Rp789 miliar lebih.

Dana tersebut telah dicairkan ke rekening penerima sebanyak 13.432 KK yang terdiri dari 8.791 KK kategori rumah rusak ringan, 4.309 KK rusak sedang, dan 332 KK kategori rumah rusak berat.

Alokasi dana stimulan tahap II sesuai kategori kerusakan rumah yaitu, rusak ringan Rp189,7 miliar lebih dan telah terealisasi Rp. 87.9 miliar lebih.

Untuk rusak sedang Rp392,2 miliar lebih dan telah terealisasi sebesar Rp107,7 miliar lebih. Sedangkan untuk rusak berat sebesar Rp207 miliar lebih dan telah terealisasi sebesar Rp16,6 miliar lebih.

Adapun total rumah yang tercatat untuk stimulan tahap II ini sebanyak 38.805 unit yang terdiri dari 18.974 unit rusak ringan, 15.690 unit rusak sedang, dan 4.141 unit rusak berat akibat gempa bumi, tsunami dan likuefaksi yang melanda wilaya Kota Palu 28 September 2018 silam.(ron/jir)

Related posts