PARIMO,Brita.id– Menjelang hari pemungutan suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah 2024, pasangan calon nomor urut 2, Dr. Anwar Hafid, M.Si., dan dr. Reny Lamadjido, Sp.PK., M.Ks., menggelar dzikir dan doa bersama di Desa Dolago, Kecamatan Parigi Selatan, Jumat malam (22/11/2024).
Acara ini dihadiri sekitar 2.000 pendukung pasangan BERANI di lokasi milik politisi Partai Demokrat, H. Suardi.
Dzikir dan doa dipimpin langsung oleh Habib Umar bin Ali bin Abdulqodir Assegaf, yang mendoakan kemudahan dan keberkahan bagi perjuangan pasangan ini. Habib Umar memuji Anwar Hafid dan Reny Lamadjido sebagai figur yang diidamkan masyarakat Sulawesi Tengah.
“Pak Anwar adalah sosok yang tak diragukan dalam hal agama dan toleransi. Bersama Ibu Reny, mereka adalah teladan untuk kemajuan, kesejahteraan, dan kebaikan rakyat Sulawesi Tengah,” ujar Habib Umar.
Ia menyoroti perjuangan pasangan BERANI yang telah berkeliling daerah selama tiga bulan terakhir sebagai bukti komitmen mereka terhadap masyarakat. Habib Umar juga menyerukan agar warga Sulawesi Tengah menentukan pilihan dengan hati nurani pada 27 November 2024 dan menjadikan Pilkada ini sebagai contoh tanpa praktik politik uang.
“Kita harus memilih pemimpin yang murni dari hati rakyat, bukan karena sembako atau uang,” tegasnya.
Dalam kesempatan yang sama, anggota DPRD Sulawesi Tengah, H. Suardi, menyampaikan rasa terima kasih atas antusiasme masyarakat yang hadir dan mendukung pasangan nomor 2. Ia juga mengajak warga Parigi Moutong untuk memilih Anwar Hafid dan Reny Lamadjido sebagai pemimpin masa depan Sulawesi Tengah.
Sementara itu, Anwar Hafid memanfaatkan momentum tersebut untuk memaparkan program unggulan pasangan BERANI, termasuk Berani Sehat dan Berani Cerdas. Ia juga menekankan visinya untuk memperkenalkan program Sulteng Nambaso, yang bertujuan menjadikan Sulawesi Tengah sebagai daerah unggulan di Indonesia.
“Sulawesi Tengah memiliki potensi besar, dan kami siap membawa daerah ini menuju kemajuan dengan program-program nyata,” ungkap Anwar dalam orasinya.
Kegiatan ini menjadi salah satu rangkaian akhir kampanye pasangan Anwar-Reny sebelum memasuki masa tenang. Dukungan dari tokoh agama dan ribuan masyarakat menjadi sinyal kuat bagi pasangan ini menjelang hari pemilihan.(busman)