42.500 Karyawan KI PT IMIP Siap Jalani Vaksin Covid-19

  • Whatsapp

MOROWALI,Brita.id– Kawasan Industri (KI) PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) siap mendukung program vaksinasi Covid-19 yang digelar pemerintah bagi karyawan swasta, termasuk pekerja di kawasan industri. 

Mewakili manajemen PT IMIP, Koordinator Tim Covid-19 PT IMIP, JP Agung Nugroho, Sabtu (22/5) menerima pengantaran 11.540 botol vaksin Covid-19 di bandara khusus PT IMIP. 

Ia mengatakan, PT IMIP telah menyiapkan 42.500 karyawan yang siap divaksinasi. Angka itu sesuai dengan jumlah karyawan yang bekerja di KI PT IMIP.

“Dari koordinasi dengan pihak Kementerian Kesehatan RI dan Bio Farma, pada periode pertama ini, PT IMIP hanya diberikan sebanyak 11.540 botol. Dari jumlah itu, untuk tahap pertama vaksin akan diberikan kepada 5.770 orang karyawan saja. Sementara karyawan lainnya baru akan divaksin setelah kiriman vaksin covid-19 berikutnya tiba dari Jakarta,” kata Pria yang akrab disapa Nugroho itu. 

Ia menjelaskan, ke 5.770 karyawan itu, akan divaksin Dua kali. Vaksin pertama dilakukan pada Senin 24 Mei 2021 mendatang. Selanjutnya, mereka akan menunggu selama 21 hari sebelum menjalani vaksinasi tahap II.

“Kalau untuk masalah prosedur karyawan yang bisa mengikuti vaksinasi, secara umum mereka harus dalam keadaan sehat. Karena vaksin hanya diberikan kepada mereka yang sehat. Selain itu, mereka juga bukan penyintas Covid-19, bukan wanita hamil atau sedang menyusui. Vaksinasi akan dilakukan oleh tenaga medis dari Klinik PT IMIP,” tutur Nugroho.

Sebelumnya, kata Dia, pada Februari 2021 lalu, PT IMIP telah menyelenggarakan vaksinasi tahap pertama yang diberikan kepada 104 orang tenaga kesehatan yang bekerja di Klinik PT IMIP. Termasuk di dalamnya dokter, perawat, analis, dan tenaga kesehatan lainnya.

Sejak awal PT IMIP sangat berkomitmen mendukung program pemerintah dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di tanah air.

Bahkan PT.IMIP juga membantu mereka yang terkena langsung dampak ekonomi akibat Covid-19 dengan membagikan bahan kebutuhan pokok ke masyarakat lingkar tambang.(adi/jir)

Related posts