Tinggal Menunggu Aliran Air PDAM, 500 Unit Huntap Penyintas Bencana Palu Siap Huni

  • Whatsapp
Kepala BPBD Kota Palu, Singgih B. Prasetyo. (foto:Imron/brita.id)

PALU,Brita.id– Kepala BPBD Kota Palu, Singgih B. Prasetyo menyatakan, sekitar 500 Hunian Tetap (Huntap) di Kelurahan Tondo, Kecamatan Mantikulore saat ini tinggal menunggu aliran air PDAM.

“Pembangunannya telah selesai. Jika aliran airnya sudah tersedia, sekitar 500 Huntap di Tondo telah siap Huni,” ungkap Singgih, Kamis (14/5/2020).

Namun demikian, giat penyerahan kunci 500 hunian itu ke penyintas bencana akan dilakukan dalam waktu dekat, walaupun belum dapat dihuni.

Dimana pemerintah khawatir, tidak terpenuhinya kebutuhan air di Huntap, akan menimbulkan masalah sosial baru bagi penyintas bencana.

Sementara Direktur PDAM kota Palu, Alfian menyatakan pihaknya telah menentukan solusi jangka pendek maupun jangka panjang untuk memenuhi kebutuhan air di Huntap.

“Jangka pendeknya membuat sumur suntik dengan debit lumayan sekitar 6 liter perdetik yang bisa digunakan untuk 600 KK. Jangka panjangnya, akan mengambil sumber air dari Poboya dan itu sedang disurvei,” ujarnya.

Sementara sertifikat tanah Huntap akan dibuat atas nama penerima Huntap, namun harus ada prosedur yang harus dilalui sehingga membutuhkan proses yang tidak sebentar.

“Sertifikat itu diharapkan secepatnya, namun ada prosedur yang harus dilalui dan itu tidak mudah. Dari tanah HGB, harus di HPL-kan dulu, setelah itu baru dibuatkan sertifikat atas nama bapak ibu,” lanjutnya.

Sesuai dengan rencana, sebanyak 20 Huntap di Kelurahan Tondo yang telah teraliri air PDAM akan diserahkan secara resmi kepada para penerima, Senin (18/5/2020).(ron/juf/jir)

 

 

 

Related posts